TNI AD Buka Aduan Kasus Perusakan di Ciracas, 76 Warga Sipil Datang Melapor

TNI AD Buka Aduan Kasus Perusakan di Ciracas, 76 Warga Sipil Datang Melapor

JAKARTA - Sebanyak 76 warga sipil korban insiden perusakan di Ciracas datang melapor ke posko pengaduan yang khusus dibuat TNI AD di Koramil Kramat Jati, Jakarta Timur.

\"76 orang terakhir, warga sipil. Ini bisa jadi bertambah. Kami tetap membuka pengaduan dari masyarakat,\" kata Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman di Koramil Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (2/9).

Dudung mengatakan, mayoritas korban melapor kerusakan kendaraan akibat insiden tersebut.

\"Motor kalau rusak di atas 60 persen, itu kami ganti total seperti semula. Begitu juga dengan kaca, gerobak, dibuatkan gerobak baru, kasihan masyarakat yang tidak bersalah,\" ujar Dudung.

Baca juga:

Kapolda Metro Jaya Beberkan Kronologi Penyerangan Polsek Ciracas

Polsek Ciracas Diserang dan Dirusak Seratusan Orang Tak Dikenal, 2 Polisi Luka-luka

Hoax Prada MI yang Bikin Polsek Ciracas Diserang, Kecelakaan Tunggal Tapi Mengaku Dikeroyok

Jenderal bintang dua itu juga menegaskan bahwa para pelaku perusakan yang merupakan oknum TNI AD itu wajib mengganti kerugian para korban.

Dudung mengimbau agar para korban perusakan tersebut untuk segera melapor kerugian yang dialami di Posko Pengaduan Koramil Kramat Jati.

Seperti diberitakan sebelumnya, Polsek Ciracas Jakarta Timur, diserang dan dirusak seratusan orang tak dikenal, Sabtu (29/8). Sebelumnya, massa juga melakukan penganiayaan terhadap warga di Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur.

Mereka melakukan perusakan di beberapa titik. Bahkan, tempat jualan pedagang kaki lima tak luput dari sasaran massa.

Setelah melakukan penganiayaan dan perusakan di Jalan Raya Bogor, massa kemudian mendatangi Polsek Ciracas dan kembali melakukan perusakan. (hsn/jpnn)

Saksikan juga video berikut:

https://youtu.be/o6HATm57wZY

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: